Cara bersyukur kepada Allah dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari dan menjadikannya kebiasaan bagi kita, antara lain: 1. Meyakini bahwa setiap nikmat datangnya dari Allah. Yakin dengan sepenuh hati bahwa apa yang kita capai dan kita dapatkan semua itu tatkala berasal dari Allah dan atas kehendak juga kuasanya. Jika tidak bisa, setidaknya ia akan beribadah kepada seolah-olah Allah selalu mengawasi-Nya. Sikap yang menunjukan ihsan kepada Allah adalah tidak menyekutukan Allah dengan selain-Nya, selalu memperbaiki kualitas ibadah kepada Allah, selalu bersyukur dan berperasangka baik kepada Allah atas segala pemberian dari-Nya. Seperti kekuatan senyum saat kita terluka, bersyukur membuat hati kita lebih lapang dan lebih kuat menjalani hari-hari selanjutnya. Selalu mengucap Alhamdulillah atas nikmat yang telah kita miliki, lihat kesedihan dengan kacamata positif. Sehingga kita merasa ada kelapangan di balik rasa syukur atas apa yang telah terjadi kepada kita. 3. Pribadi yang bersyukur kepada Allah Swt., ditandai dengan pengakuan, kerelaan, dan kepuasan hati atas segala nikmat yang diterima, dilanjutan dengan lisan yang selalu mengucapkan syukur, misalnya banyak-banyak mengucapkan hamdalah dan kalimat-kalimat pujian yang disampaikan (Q.S. ad-Dhuhā/93: 11). Dan bersyukurlah kepada-Ku, janganlah kalian kufur ā€ (QS. Al Baqarah: 152) Dalam ayat ini, Allah ta’ala memerintahkan kepada kita untuk bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan dan melarang kita untuk berbuat kufur. Bahkan di ayat yang lain Allah mengancam orang-orang yang berbuat kufur dengan adzab yang pedih. Sebagaimana dalam Bersyukurlah untuk masa-masa sulit. Di masa itulah kamu tumbuh. Bersyukurlah untuk keterbatasanmu. Karena itu memberimu kesempatan untuk berkembang. Bersyukurlah untuk setiap tantangan baru. Karena itu akan membangun kekuatan dan karaktermu. Bersyukurlah untuk kesalahan yang kamu buat. .

cerita tentang bersyukur kepada allah