besarkemungkinan bekerja di sektor formal, dan semakin besar kemungkinan memperoleh Bekerja di sektor informal dalam % dari total yang bekerja 100 90.7 penghasilan yang lebih baik. 87.9 90 83.4 83 4 79.8 80 87.5 84.2 81 70 60 78.6 63.2 Implikasi informalitas 2004 50 40 37.4 61.3 2008 Keterkaitan antara bekerja di ekonomi informal 30 dan
Veramenabung di bank pada tanggal 10 Juni 2017 sebesar Rp300.000,00. Bank tersebut memberikan bunga tunggal dengan suku bunga 6% per tahun. Besar bunga tabungan Vera sampai tanggal 16 Juli 2017 adala
Jumina seorang wanita Indonesia berusia 65 tahun, telah menabung untuk haji selama satu dekade dengan menjalankan sebuah toko kecil di rumahnya, dan keluarganya bersiap untuk merayakan kepergiannya. "Saya sangat kecewa karena saya telah mempersiapkan segalanya untuk perjalanan itu," katanya kepada AFP , termasuk mengambil dua dosis vaksin.
tulisanini adalah salah satu essay yang diikutsertakan dalam lomba menulis Essayt yang diadakan oleh Lembaga Simpan Pinjam (LPS). berikut tulisanya
Berikutcara menabung di bank yang dapat kamu ikuti. 1. Persiapkan Data Diri. Data diri yang dimaksud di sini yaitu berupa kartu identitas. Identitas ini akan digunakan sebagai syarat administratif oleh bank bagi calon nasabah. Identitas diri ini dapat berupa KTP, SIM, Kartu Mahasiswa, dan Kartu Pelajar. 2.
5Cara Mudah Ajarkan Anak Menabung Sejak Dini. Mengajarkan anak berhemat dan menyisihkan uang jajan untuk masa depan. Kegiatan menabung memang bukan hal yang mudah, namun jika Mama mengajarkan anak menyisihkan uangnya secara rutin, maka nantinya anak akan menjadi terbiasa menabung. Selain dengan menabung di bank, Mama bisa mengajarkan anak
. Sudahkah kamu membiasakan diri untuk rutin menabung? Atau kamu masih belum bisa menyisihkan uang untuk ditabung karena banyaknya kebutuhan hingga godaan belanja dan jajan online? Buat kamu yang sudah terbiasa menabung, selamat! Teruskan kebiasaan baik menabung. Tapi, jangan berpuas diri dulu sebab bisa jadi strategi menabung kamu kurang pas sehingga hasilnya uang di tabungan segitu-gitu aja atau malah terpotong biaya-biaya bank. Nah, buat kamu yang saat ini masih berusaha agar bisa menabung, semangat! Mulai dulu dengan menyadari keuntungan menabung dan mengenal produk tabungan yang pas untuk keuanganmu. Secara sederhana, menabung adalah kegiatan menyimpan uang untuk tujuan memenuhi kebutuhan atau keperluan yang sifatnya mendadak atau sudah terencana. Misalnya, menabung untuk biaya nikah tahun depan, menabung untuk simpanan dana darurat atau menabung untuk beli mobil. Apapun tujuan keuanganmu, pastikan kamu sudah paham manfaat menabung dan cara memilih rekening simpanan / tabungan yang dapat memberikan keuntungan. Lebih lanjut, simak ulasan dan tips berikut ini. Keuntungan Menabung di Bank Menabung memiliki manfaat positif untuk keuangan sebab menabung akan melatih diri dalam menyisihkan sebagian uang yang dimiliki untuk disimpan dan digunakan nantinya. Pahami jika menabung di bank memiliki banyak keuntungan dibandingkan menabung di rumah atau celengan. Keuntungannya antara lain Uang yang Tersimpan di Bank Dijamin oleh LPS Tahukah kamu bahwa uang yang kamu tabungkan di bank akan terlindungi alias aman. Tak perlu khawatir uangmu akan hilang sebab Lembaga Penjamin Simpanan LPS menjamin simpanan nasabah bank yang berbentuk tabungan, deposito, giro, sertifikat deposito, dan bentuk lain yang dipersamakan dengan itu. Nilai simpanan yang dijamin oleh LPS paling tinggi sebesar Rp 2 milyar per nasabah per bank sejak 2008. Dapat Imbal Balik atau Bunga Bank Per Bulannya Uang yang tersimpan di bank akan mendapatkan bunga bank setiap bulannya. Nilainya, tergantung dari kebijakan setiap bank dan biasanya, semakin besar nominal uang yang tersimpan di dalam rekening, bunga yang diperoleh bisa lebih besar. Transaksi Keuangan Makin Praktis DI zaman sekarang, menyimpan uang di bank memiliki banyak keuntungan sebab tersedia berbagai akses untuk melakukan transaksi keuangan. Mulai dari transfer uang, bayar cicilan kartu kredit, bayar listrik PLN hingga investasi. Pastikan rekening simpanan kamu sudah aktif untuk internet banking atau mobile banking. Supaya lebih mudah untuk akses dan melakukan berbagai transaksi keuangan kapan aja. Nikmati Berbagai Promo dan Hadiah Menarik Sebagai nasabah bank, kamu berkesempatan untuk menikmati berbagai tawaran promo dan hadiah menarik dari bank. Misalnya, promo diskon belanja atau potongan harga di merchant yang telah bekerjasama dengan bank tersebut dan lain sebagainya. Biaya-Biaya Potongan Simpan Uang di Bank Setelah kamu mengetahui keuntungan menabung di bank, selanjutnya kamu wajib tahu juga kalau menyimpan uang di bank itu juga ada potongan biaya-biaya perbankan. Berikut biaya-biaya potongan yang wajib kamu ketahui saat kamu menyimpan uang di bank Biaya Bank Keterangan 1. Biaya admin bank Bank akan memotong saldo rekening nasabah setiap bulannya. Semisal biaya admin bank sebesar per bulan, maka saldo kamu akan tergerus sebanyak per tahun. 2. Biaya tarik tunai di ATM bank lain Tarik tunai uang di ATM beda bank dikenai biaya sekitar Apabila kamu melakukan 20x transaksi tarik tunai dalam sebulan maka saldo rekening terpotong sebanyak 3. Biaya transfer ke bank lain Umumnya, biaya transfer ke beda bank adalah per 1x transaksi. Apabila kamu harus transfer uang beda rekening sebanyak 10 kali transfer saja, siap-siap saldo akan terpotong 4. Biaya top up e-wallet Biaya top up e-wallet tidak gratis, nilainya terlihat receh seribu-seribu. Tapi kalau keseringan top-up, pasti biayanya jadi besar’ juga. Misalnya, dalam setahun kamu transaksi top-up e-wallet sebanyak 50x, maka saldo sudah terpotong Sekarang bayangkan apabila keempat transaksi diatas terjadi setiap bulan maka saldomu akan tergerus sebesar Rp Dalam setahun, uang di tabungan akan terkuras bisa lebih dari Rp3 juta. Nah, uang sebesar ini tentu sayang sekali jika harus diberikan ke bank. Akan lebih baik kalau kamu bisa menggunakan uang itu untuk dana liburan atau tabungan dana darurat. Pilih Tabungan OCTO Savers, Bebas Biaya dan Bikin Makin Untung Memilih tabungan atau rekening simpanan yang bisa memberikan keuntungan, kenyamanan dan keamanan itu penting. Kamu pasti ga mau kan, kalau sudah rajin nabung, terus jadi kesal gara-gara uangmu tergerus kena biaya potongan bank. Untungnya, kini ada tabungan OCTO Savers dari CIMB Niaga. Rekening simpanan yang dirancang khusus memahami semua kebutuhan finansial dan memberikan keuntungan. Pakai OCTO Savers bisa bikin hidupmu jadi makin happy karena ada gratis biaya-biaya bank dan keuntungan lainnya yang bisa dinikmati langsung, yaitu Gratis biaya administrasi bulanan Bebas khawatir saldo kepotong karena biaya admin bank, karena rekening OCTO Savers memberikanmu gratis biaya admin bulanan. Gratis 60x transaksi untuk transfer ke semua bank, top up e-wallet, dan tarik tunai di ATM bank manapun Mau transaksi apapun tak perlu khawatir saldo terpotong. Nikmati manfaat langsung yang pastinya bikin kamu makin untung karena setiap bulan kamu bisa gratis 20x tarik tunai di jaringan ATM Bersama, Prima, MEPS maupun Cirrus, gratis 20x transfer tanpa biaya ke bank lain melalui OCTO Mobile dan OCTO clicks dan gratis 20x top-up e-wallet tanpa biaya admin saat top-up pakai OCTO Mobile & OCTO Clicks. Transaksi perbankan makin mudah dengan OCTO Mobile Semua transaksi keuangan, mulai menabung, transfer hingga bayar-bayar tagihan, nggak pakai ribet, tinggal klik langsung transaksi. Kapan saja dan dari mana saja kamu bisa melakukan berbagai transaksi keuangan dengan cepat dan aman melalui aplikasi OCTO Mobile. Selain itu, ada juga fitur cardless dengan scan QR dan bisa tarik tunai cardless dari aplikasi OCTO Mobile. Saatnya kamu buat tabungan OCTO Savers, cuma 5 Menit! Berikut caranya Unduh aplikasi “OCTO Mobile by CIMB Niaga” di Apple AppStore IOS, Google Play Android atau Huawei AppsGallery Buka aplikasi OCTO Mobile, pilih “Buka Rekening Tabungan Pertama Saya” Sediakan e-KTP dan NPWP. Kemudian pilih “Buka Rekening Pertama Saya” Pilih jenis tabungan OCTO Savers, dilanjutkan dengan mengisi detail informasi yang diminta. Upload foto e-KTP dan NPWP kamu dan lengkapi detil untuk masing-masing identitas. Buat user ID dan PIN OCTO Mobile, kemudian selesaikan proses verifikasi via video call dengan video banking officer CIMB Niaga. Praktis dan Untung, Pilih OCTO Savers untuk Semua Transaksi Setelah kamu memahami keuntungan menabung dan mengetahui produk simpanan atau tabungan yang benar-benar bisa memberikan keuntungan, saatnya kamu take action. Ayo, buka tabungan OCTO Savers sekarang juga karena bakal dapat e-voucher Viu Premium yang bisa digunakan untuk nonton drama korea terbaru tanpa gangguan iklan yang bisa digunakan untuk 2 bulan. Cek info selengkapnya CaraMenabung TipsMenabung OCTOSavers TipsKeuangan ArtikelSponsor Apakah Anda mencari informasi lain?
Sedang mengatur keuangan? Coba cermati transaksi keuanganmu tiap bulan. Saldo rekening terpotong lebih banyak untuk biaya administrasi menabung di bank dibandingkan bunga yang diperoleh? Kok, bisa? Nah, potongan ini memang jadi kekurangan menabung di di bank dengan jumlah sedikit memang tidak akan untung. Besarnya biaya administrasi yang dibebankan bank kepada nasabah, termasuk administrasi rekening dan kartu, cenderung membebani suku bunga simpanan yang kecil tidak menutup besarnya potongan administrasi yang membebani hitungan sederhana menabung di bank, jika saldo di tabungan tidak menyentuh angka tertentu, maka bunga yang diperoleh tidak akan menutup biaya administrasi keuangan dengan menabung di bankSejumlah keuntungan yang bisa diperoleh saat menabung di bank1 Keuntungan bunga dan bagi hasil2 Keamanan3 Kebebasan bertransaksi4 Praktis dan sederhana5 Pengelolaan keuangan bisa lebih terencana6 Mudah diambil jika ada kebutuhan mendesak7 Alternatif investasi8 Ada kesempatan dapat hadiah!Lalu, apa, nih, kekurangan menabung di bank?1 Ada biaya administrasinya2 Nilai tabungan sulit berkembang3 Ada limit transaksiSimak jugaDengan hitungan sederhana menabung di bank, jika saldo di tabungan tidak menyentuh angka tertentu, maka bunga yang diperoleh tidak akan menutup biaya administrasi di Indonesia memang masih membebankan biaya administrasi kepada nasabah, dengan kisaran bervariasi, mulai dari perbankan beralasan biaya administrasi yang dibebankan ini adalah biaya pengelolaan rekening dalam rangka keamanan nasabah dan kemudahan bagaimana, sih, tips dan trik menabung di bank supaya kekurangan menabung di bank berupa pemotongan biaya administrasi ini tidak tergolong “terlalu besar”?Baca juga Hadapi Disrupsi Fintech, Bank Rencanakan Berbagai Inovasi Teknologi TerkiniMerencanakan keuangan dengan menabung di bankMenabung adalah salah satu pilihan dalam merencanakan keuangan untuk menghadapi kebutuhan di masa menyisihkan cukup uang dan berhemat, kita bisa memanfaatkan uang yang kita sisihkan itu untuk keperluan lebih di bank adalah pilihan yang umum diambil oleh sebagian besar orang. Perkembangan zaman juga mendorong bank meningkatkan pelayanan dan melakukan inovasi pada produk dan layanan finansial yang ditawarkan sejumlah bank ini di antaranya kemudahan fasilitas ATM, adanya fasilitas SMS banking, mobile banking, hingga internet pun berlomba menawarkan pelayanan terbaik dengan tawaran tingkat suku bunga dan biaya administrasi yang beragam. Kita sebagai pengguna mesti jeli dalam memilih bank mana yang sesuai dengan kebutuhan modal menilai poin plus dan minusnya, berikut ini biaya dan administrasi dan bunga yang diterapkan oleh lima bank yang umum dipilih oleh nasabahBiaya dan bungaBNIBRIMandiriBTNBCABiaya administrasi Kartu ATM penggantian Kartu ATM– 0%0%Sebesar 0%0%0,7%0,6%0,7%0,25%-1%0,35%Baca juga Pengin Akali Biaya Transfer Antar Bank, Sudah Coba 5 Aplikasi Ini Belum?Sejumlah keuntungan yang bisa diperoleh saat menabung di bankBerikut ini delapan keuntungan yang ditawarkan oleh bank bagi nasabahnya1 Keuntungan bunga dan bagi hasilSuku bunga tentu jadi pertimbangan utama sebagian besar nasabah. Dengan catatan, besaran suku bunga ini hanya akan menguntungkan jika kita menabung dalam jangka waktu yang lama dengan dana yang ditabung semakin besar dari waktu ke pula bank syariah yang menawarkan sistem bagi hasil, menggantikan sistem bunga dan sistem ini diberlakukan sesuai dengan aturan syariah.2 KeamananFaktor keamanan tentu jadi alasan utama orang menabung di bank. Dengan sistem keamanan berlapis, baik fisik maupun nonfisik, keamanan uang yang kita tabung dijamin oleh juga bekerja sama dengan Lembaga Penjamin Simpanan LPS sehingga jika ada persoalan pada bank, uang nasabah dijamin tetap bisa diambil karena jaminan LPS ini.3 Kebebasan bertransaksiBank menawarkan berbagai fitur lengkap bagi nasabah. Selain menyimpan uang, kita punya kesempatan untuk melakukan berbagai transaksi finansial, seperti fitur ATM, SMS banking, dan internet banking. Belum lagi, fasilitas ini kerap bisa diakses selama 24 jam.4 Praktis dan sederhanaLaporan keuangan disusun oleh pihak bank dalam bentuk buku tabungan yang kita peroleh. Kamu bisa dengan praktis mengetahui jumlah uang yang masuk dan kamu juga tidak perlu repot menuju bank cabang untuk melakukan penyetoran karena pada beberapa bank sudah tersedia fasilitas setor tunai lewat mesin juga Jokowi Tahun 2020 Ini Saatnya Lakukan Reformasi Lembaga Keuangan Non-Bank5 Pengelolaan keuangan bisa lebih terencanaBank menawarkan berbagai produk. Kita bisa memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan, seperti produk tabungan berjangka/deposito atau tabungan khusus. Ini menjadikan perencanaan keuangan kita lebih terarah dan konsisten.6 Mudah diambil jika ada kebutuhan mendesakDengan kemudahan transaksi yang disediakan, uang tabungan kita bisa diambil sewaktu-waktu, kecuali jika kamu memilih tabungan berjangka/deposito.7 Alternatif investasiMenabung bisa jadi alternatif investasi selain berbagai pilihan investasi lainnya. Saham, obligasi, atau reksadana menawarkan high return tetapi juga disertai high risk. Sementara, menabung terbilang aman dengan risiko yang terpantau oleh nasabah.8 Ada kesempatan dapat hadiah!Menabung di bank juga memberimu kesempatan untuk memperoleh hadiah. Tidak setiap nasabah, memang, dapat memperoleh hadiah ini. Umumnya, bank tertentu kerap mengadakan pengundian hadiah dengan tawaran berupa uang miliaran atau mobil rajin menabung, semakin besar kesempatan untuk memperoleh hadiah, kan?Baca juga Terlengkap! Daftar Kode Bank di Indonesia agar Transaksi Perbankanmu AmanLalu, apa, nih, kekurangan menabung di bank?Di luar demikian banyaknya kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan, berikut ini kekurangan menabung di bank yang perlu kamu pertimbangkan juga1 Ada biaya administrasinyaPada tabel biaya administrasi di atas, kamu sudah bisa melihat rincian biaya yang dikenakan setiap bank untuk administrasi bulanan.2 Nilai tabungan sulit berkembangTidak seperti investasi, uang yang kamu tabung di bank tidak bertambah begitu saja dengan suku bunga yang ditetapkan. Rata-rata bunga tabungan berkisar maksimum 1%. Karena itu, keuntungan yang diperoleh tentu tidak akan begitu kamu menginginkan imbal hasil yang lebih besar, menabung bukan pilihan yang bijak. Deposito berjangka, justru, bisa menjadi alternatif.3 Ada limit transaksiMeski kamu memang bebas melakukan transaksi, tetapi itu ada batasnya sesuai yang diberlakukan bank. Ada saldo minimum yang harus tersedia di rekening serta limit penarikan tunai harian di ATM yang diterapkan dari kelebihan dan kekurangan menabung di bank, menabung di bank tentu lebih baik daripada menyimpan uang dalam jumlah banyak di yang tersimpan dijamin oleh LPS dan kamu juga dapat melakukan berbagai transaksi dengan mudah, tergantung fasilitas yang disediakan oleh bank yang kamu Jakarta Globe, Tirto, CermatiSimak jugaMau Financially-Savvy? Dengerin 7 Podcast Spotify Keuangan Ini, yuk!Emas atau Perak, Pilihan Investasi Logam Manakah yang Lebih Menguntungkan?Nadiem Makarim sebagai Menteri Termuda dengan Ide Segar, Ini 5 Menteri Muda Lainnya dari Seluruh Dunia!Laundromat, Film Netflix yang Bongkar Pengaruh Panama Papers pada Hidup Orang KayaMencoba Peruntungan di 7 Negara dengan Gaji Tertinggi di Dunia, Minat?
Menabung adalah bagian dari perencanaan keuangan untuk menghadapi kebutuhan keuangan pada masa mendatang. Waktu kecil dulu kita diajarkan orang tua untuk menabung agar kita terbiasa hidup hemat. Dulu kita memanfaatkan celengan sebagai media menabung. Kini pemanfaatan celengan berangsur-angsur mulai berkurang seiring meningkatnya pemanfaatan fasilitas bank dalam menabung. Seiring perkembangan zaman bank terus meningkatkan pelayanannya dengan melakukan inovasi pada produk dan fitur. Peningkatan layanan ini tentu memudahkan masyarakat dalam melakukan kegiatan finansial, termasuk menabung di bank. Saat ini nasabah yang menabungkan dananya di bank tidak hanya menikmati fasilitas ATM, tetapi juga menikmati fasilitas SMS Banking, mobile banking, dan internet banking. Semakin banyaknya orang yang ingin menabungkan dananya membuat bank-bank berlomba-lomba dalam memberikan pelayanan terbaik. Orang-orang pun juga mulai jeli dalam memilih bank dengan membandingkan kelebihan dan kekurangan tiap-tiap bank. Dengan begitu, orang-orang bisa memilih pelayanan bank berdasarkan kebutuhan bukan berdasarkan tren. Baca Juga Tips Menabung dan Memilih Jenis Tabungan Berdasarkan Profesi Bingung cari tabungan terbaik? Cermati solusinya! Bandingkan Tabungan Terbaik Sekarang! Inilah Kelebihan Menabung di Bank Ada Sejumlah Keuntungan dari Menabung di Bank Ada sejumlah keuntungan yang bisa diperoleh dengan menabung di bank. Di bawah ini ada delapan keuntungan dengan menabung di bank. Keuntungan Bunga dan Bagi Hasil Meskipun suku bunga bukan menjadi pertimbangan utama bagi sebagian besar nasabah, tetap saja bunga memberi dampak terhadap dana yang ditabungkan. Memang keuntungan yang didapat dari bunga tidaklah seberapa. Namun, kalau kamu menabung dalam jangka waktu yang lama dan dana yang ditabung dari waktu ke waktu makin besar, bunga tabungan akan memberi keuntungan yang signifikan. Masyarakat yang ingin bersyariah, termasuk dalam menabung juga tak perlu bingung lagi. Sebab sejumlah bank kini memunculkan bank syariah. Dalam memberikan untung, bank syariah menerapkan sistem bagi hasil, menggantikan sistem bunga. Sistem dijalankan sesuai dengan aturan syariah yang berlaku. Keamanan Keamanan adalah salah satu faktor penting dalam menabung di bank. Bank memiliki sistem keamanan berlapis, baik yang bersifat fisik maupun nonfisik. Secara nonfisik, dalam menjamin keamanan uang, bank bekerja sama dengan Lembaga Penjamin Simpanan LPS. Ketika terjadi masalah yang berdampak buruk pada bank, uang nasabah tetap bisa diambil karena dijamin LPS. Kebebasan dalam Bertransaksi Semua bank menawarkan fitur-fitur yang sangat lengkap bagi nasabah. Selain bisa menyimpan uang, kamu memiliki kesempatan untuk melakukan transaksi finansial. Fitur transaksi tersebut biasanya mencakup berbagai hal, seperti transaksi transfer dan penarikan uang melalui ATM, SMS Banking, ataupun internet banking. Keberadaan fitur-fitur tersebut memberi kemudahan bagi nasabah untuk melakukan transaksi selama 24 jam. Nasabah pun menjadi bebas dalam melakukan transaksi. Lebih Praktis dan Simpel Menabung di bank lebih praktis dan simpel. Kamu cukup merencanakan keuangan dengan melihat rincian-rincian dalam buku tabungan yang diberikan bank. Dengan kata lain, buku tabungan boleh dibilang sebagai laporan keuanganmu. Lewat buku tabungan, kamu dapat mengetahui jumlah uang yang masuk dan keluar. Fasilitas setor tunai yang terdapat pada mesin ATM menjadikan transaksi keuangan lebih praktis. Kamu pun tidak perlu repot-repot ke bank hanya untuk melakukan penyetoran. Kesempatan Mendapatkan Hadiah Menabung di bank menjadi sangat menarik karena bank akan memberikan hadiah bagi nasabahnya. Sebenarnya, pemberian hadiah ini tidak diberikan kepada setiap nasabah. Hadiah diberikan lewat pengundian. Meskipun demikian, undian berhadiah menarik perhatian banyak orang. Pasalnya, hadiah yang ditawarkan bisa berupa uang miliaran ataupun mobil mewah. Semakin rajin menabung maka kesempatan untuk mendapatkan hadiah semakin besar. Dapat Mengelola Keuangan dengan Lebih Terencana Salah satu tujuan dari menabung adalah agar kita dapat mengelola uang dengan lebih terencana. Dengan menempatkan uang di bank, khususnya dengan memilih produk tabungan berjangka, perencanaan keuangan bisa lebih terarah dan konsisten. Kamu pun dengan sendirinya menjadi disiplin dalam menjalankan perencanaan keuangan. Pilihan Investasi yang Terbilang Aman Menabung juga bisa dijadikan pilihan investasi meskipun hasilnya tidak lebih besar dari pilihan investasi lainnya. Ada banyak pilihan investasi yang lebih menjanjikan daripada menabung, semisal investasi saham, obligasi, atau reksa dana. Namun, menabung terbilang aman dalam berinvestasi karena risiko-risiko yang ada padanya lebih kecil dibanding pilihan investasi yang lain. Mudah Diambil untuk Kebutuhan Mendesak Dengan kebebasan transaksi yang diberikan, uang tabungan bisa diambil sewaktu-waktu. Kecuali kamu memilih tabungan berjangka. Ketika mendadak membutuhkan dana, tabunganmu bisa diandalkan. Kamu pun tidak akan menemukan kendala dalam melakukan penarikan. Baca Juga Kenali 7 Jenis Tabungan Di Indonesia Ini Agar Tidak Salah Pilih Inilah Kekurangan Menabung di Bank Menabung di Bank Ternyata Ada Kekurangan yang Harus Diperhatikan Di luar segala kemudahan atau keuntungan yang ditawarkan, menabung di bank juga memiliki beberapa kelemahan, diantaranya Tidak Gratis Pada dasarnya, menabung uang di bank sama saja dengan menitipkan uang pada bank sebagai lembaga yang dipercaya. Tentu saja menabung di bank pada umumnya tidaklah gratis. Kamu mesti membayar biaya administrasi setiap bulan yang langsung dipotong dari dana yang kamu tabung. Tabungan Sulit Bekembang Berbeda dengan investasi, ketika menabung di bank, uang kamu tidak langsung bertambah begitu saja karena bunga atau bagi hasil. Keuntungan yang kamu dapatkan tidaklah seberapa setiap bulannya. Bisa saja uang bunga tabungan benar-benar memberikan keuntungan yang kamu harapkan. Tapi, kamu harus menabungkan uang dalam jumlah besar, misalnya Rp700 juta. Bunga Kecil Belum ada satu pun bank yang memberikan bunga tinggi pada tabungan. Rata-rata bunga tabungan biasa sekitar 1%. Keuntungan yang didapat dengan bunga rata-rata tersebut tentulah tidak begitu terasa. Karena itu, kurang tepat kiranya menabung di bank untuk mendapatkan imbal balik yang tinggi. Jika menginginkan imbal balik yang tinggi, kamu bisa menempatkan dana di saham atau obligasi. Namun, risiko yang ditanggung juga tinggi bila nantinya gagal memberikan untung. Selain dua pilihan investasi tersebut, ada pilihan yang aman dengan bunga yang lumayan. Tabungan berjangka memiliki bunga lebih tinggi dari bunga tabungan biasa yang bisa mencapai 7%. Soal keamanan, apabila terjadi masalah, dana kamu tetap dikembalikan dengan jaminan dari LPS. Adanya Limit Transaksi Meskipun kamu bebas melakukan transaksi, ternyata ada limit yang diberlakukan bank. Misalnya, adanya saldo minimum yang harus tersedia di rekening sehingga kamu tidak bisa menarik dana seluruhnya. Atau limit penarikan tunai di ATM maksimal Rp5 jutauntuk satu hari. Menabung di Bank Tetap Lebih Baik Terlepas dari kelebihan yang sudah diterangkan di atas, termasuk kekurangan yang ada, menabung di bank tetaplah lebih baik ketimbang menyimpan uang dalam jumlah banyak di rumah. Cukup membayar biaya administrasi, dana kamu dijamin keamanannya. Sekalipun krisis melanda, dana tetap kembali ke tanganmu. Coba bayangkan kalau dana milikmu disimpan di rumah. Jika rumah kebakaran, sudah pasti uang yang disimpan akan lenyap bersama hangusnya rumahmu. Atau bagaimana jika terjadi banjir? Uang yang kamu simpan bisa-bisa terendam basah kemudian hancur atau terbawa arus banjir. Karena itu, segeralah simpan dana milikmu di bank agar terhindar dari hal-hal buruk yang tak diinginkan. Baca Juga Menabung Rp1 Juta Per Bulan Tak Lagi Mustahil, Ikuti 6 Cara Ini! Bank JenisTabungan LayananBank ProdukPerbankan BukuTabungan
Suara Denpasar - Tidak semua masyarakat Indonesia menabung di Bank. Alasannya karena banyaknya Bank dilikuidasi atau ditutup. Parahnya uang yang ditabung kadang tidak kembali. Ketakutan itu membuat banyak masyarakat memilih menyimpan uang di bawah bantal. Melihat fakta tersebut Lembaga Penjamin Simpanan LPS mengimbau agar sekarang masyarakat tidak perlu takut untuk menabung di Bank. Sebab, berdasarkan UU No 24 Tahun 2004, LPS berfungsi untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap sistem perbankan dengan fungsinya sebagai otoritas penjamin simpanan. Dalam peraturan LPS menjamin uang kembali maksimal 2 miliar apabila bank tersebut dilikuidasi. Karena itu disarankan apabila masyarakat memiliki uang di atas Rp2 miliar maka sebaiknya menabung secara terpisah. Misalnya 2 miliar di bank A, 2 miliar di bank B dan seterusnya. Hal tersebut agar apabila bank dilikuidasi uang tersebut bisa dikembalikan. Karena sesuai undang-undang LPS hanya menjamin pengembalian uang 2 miliar. Baca JugaInstagram Erick Thohir Ramai Diserbu Terkait Rumor Lionel Messi Batal ke Indonesia Kepala Divisi Hubungan Masyarakat LPS Haydin Haritzon mengatakan sejak berdiri pada tahun 2005 sampai 2023, LPS secara kumulatif sejak 2005 sampai 2023 sudah 220 ribuan rekening yang dibayarkan oleh LPS dari Bank yang dilikuidasi dengan nilai sekitar 1,7 triliun yang digelontorkan untuk membayar simpanan nasabah dari bank yang dilikuidasi. Haydin Haritzon mengatakan LPS menjamin uang nasabah kembali maksimal 2 miliar hanya dengan memenuhi 3 T. “Agar simpanannya dijamin LPS, kami himbau kepada para nasabah bank untuk memenuhi syarat-syarat penjaminan LPS. Syaratnya ialah 3T. Pertama, Tercatat pada pembukuan bank. Kedua, Tingkat bunga simpanan tidak melebihi Tingkat Bunga Penjaminan TBP LPS, Ketiga, Tidak terindikasi dan atau melakukan tindakan fraud”, terang Haydin di acara Media Gathering Bersama Jurnalis di Bali, Sabtu 10/6/2023. Haydin Haritzon menilai masih ada masyarakat yang belum mengetahui peran dan fungsi LPS. Karena itu dia berharap nasabah lebih cermat terhadap tawaran cashback atau pemberian uang tunai. Karena, berdasarkan Peraturan Lembaga Penjamin Simpanan PLPS Nomor 2/PLPS/2010 Pasal 42 ayat 2 menyatakan bahwa pemberian uang dalam rangka penghimpunan dana juga termasuk komponen perhitungan bunga. Jika perhitungan cashback dan bunga yang diperoleh nasabah melebihi TBP maka simpanan tidak dijamin LPS. Baca JugaCEK FAKTA Ida Dayak Penuhi Panggilan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Bantu Pemain Timnas yang Cedera? “LPS juga menekankan pentingnya transparansi perbankan kepada nasabah, terutama pada saat menawarkan produk simpanan khususnya apabila tingkat bunga simpanan melebihi TBP LPS maka menginfokan kepada nasabah bahwa simpanan tidak akan dijamin baik pokok maupun bunganya," tutup Haydin.Rizal/*
Hukum menabung di bank dengan aneka niatSejak kesadaran masyarakat terhadap agamanya semakin meningkat, mereka mulai merasa risih dengan bunga yang ada di bank. Imbas selanjutnya, mereka mulai mempertanyakan hukum menabung di bank. Karena mereka yakin bahwa bank akan memanfaatkan dana tabungan nasabah untuk aktivitas mereka. Agar kita bisa mengambil kesimpulan tanpa ragu, kita perlu merujuk apa kata ulama tentang hukum menabung di bank. Berikut keterangan para ulama kontemporer tentang hukum menabung di bank dengan aneka niat Pertama, menabung untuk mengambil dan memiliki sepakat bahwa bunga bank adalah riba yang haram. Untuk itu, mereka sepakat, menabung di bank dengan maksud mengambil dan memanfaatkan bunga untuk kepentingan pribadi, hukumnya salah satu keputusan Majma’ Al-Buhuts Al-Islami, dalam muktamarnya yang kedua, yang diadakan di Kairo, tahun 1965. Dalam keputusan tersebut dinyatakan“Bunga dari transaksi utang-piutang, semuanya adalah riba yang haram. Tidak ada bedanya, baik utang untuk kegiatan konsumtif maupun utang untuk kegiatan produktif. Karena dalil Alquran dan sunah, semuanya dengan tegas menyatakan haramnya kedua jenis riba dari utang tersebut.” Fawaidul Bunuk Hiyar Riba, Hal. 130.Kedua, menabung di bank tanpa keinginan mengambil ulama melarang menabung di bank, meskipun tanpa ada keinginan untuk mengambil bunga. Karena menaruh dana di bank, akan membantu bank dalam melancarkan transaksi riba. Hanya saja para ulama membolehkan jika ada kebutuhan yang mendesak. Lajnah Daimah, dalam salah satu fatwanya menyatakan, “Haram menyimpan uang di bank, kecuali karena darurat, dan tanpa mengambil bunga.” Majmu’ Fatawa Lanjah Daimah, 13384.Ketiga, menabung di bank untuk mengamankan ukuran kebutuhan dan darurat yang membolehkan seseorang menabung di bank?Dalam banyak fatwanya, Syaikh Abdul Aziz Ibnu Baz membolehkan menabung di bank untuk mengamankan uang, yang tidak memungkinkan untuk disimpan di selain bank. Beliau pernah ditanya tentang hukum orang yang menabung gajinya di bank tanpa mengambil bunga karena khawatir hilang. Beliau menjawab, “Tidak masalah Anda melakukan demikian, menabung di bank karena khawatir uang Anda hilang. Dan ini termasuk keadaan mendesak, jika Anda membutuhkannya maka tidak mengapa, dengan tanpa mengambil bunga.” Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 19153Hal ini juga menjadi keputusan Majlis Al-Fiqhi Al-Islami, di bawah Rabithah Al-Alam Al-Islami, dalam konferensi kesembilan di Mekah. Pada keputusan no. 3, dinyatakan“Haram bagi seorang muslim, untuk bertransaksi dengan riba, selama masih memungkinkan untuk bertransaksi dengan bank non riba, baik di dalam maupun luar negeri. Karena tidak ada alasan baginya untuk berinteraksi dengan bank riba sementara sudah ada penggantinya, yaitu bank non riba” Diambil dari Fawaidul Bunuk Hiyar Riba, Hal. 140.Keempat, membuka rekening tabungan agar bisa melakukan transaksi yang beberapa keterangan dari para ulama, yang mengisyaratkan bolehnya membuat rekening bank, untuk memanfaatkan jasa bank, semacam transfer gaji atau yang lainnya. Di antaranyaFatwa ahli hadis abad ini, Muhammad Nasiruddin Al-Albani rahimahullah. Dalam program Silsilatul Huda wan Nur, beliau ditanyaTerkait gaji beberapa pegawai yang diambil melalui bank, apakah gaji pegawai ini haram, karena termasuk harta riba?Beliau memberikan jawaban Saya tidak menganggap hal itu gaji mereka termasuk riba. Karena yang saya tahu, mereka tidak melakukan hal itu karena keinginan mereka, tapi sebagai aturan yang wajib mereka ikuti. Yang penting gaji itu sampai kepada pegawai dengan jalan yang halal. Akan tetapi jika gaji itu harus melalui fase yang tidak halal, seperti ditabung dulu di bank maka itu di luar tanggung jawab pegawai, namun dia harus berusaha untuk mengambil uang tersebut sesegera mungkin. Silsilah Huda wan Nur, rekaman beliau ini juga diaminkan oleh Lajnah Daimah. Pada kasus pertanyaan yang sama, mereka Lajnah menegaskanTidak masalah mengambil gaji yang ditransfer melalui bank. Karena pegawai ini mengambil gaji sebagai imbalan dari pekerjaan yang dia lakukan, yang tidak ada kaitannya dengan bank. Akan tetapi dengan syarat, jangan sampai dia tinggalkan di bank untuk dibungakan, setelah gaji itu ditransfer ke rekening pegawai. Fatawa Lajnah, yang disampaikan Lajnah, bahwa gaji yang sudah ditransfer harus segera diambil. Ini bertujuan agar nasabah tidak dianggap mengendapkan dana di bank, yang nantinya akan dimanfaatkan bank untuk pengembangan riba. Sebagaimana hal ini juga ditegaskan dalam Kumpulan Fatwa Syabakah Islamiyah. Dalam salah satu fatwanya dinyatakanBahwa transfer gaji melalui bank, meskipun bukan untuk tujuan membungakan uang, tetapi dana tersebut akan dimanfaatkan bank untuk transaksi mereka yang penuh dengan riba maka hukumnya tidak diperbolehkan, karena termasuk membantu orang lain untuk maksiat. Fatwa Syabakah Islamiyah, no. 115367.Kelima, hukum menabung dengan tujuan mengambil bunga untuk semacam ini sama halnya dengan orang yang mencuri dengan tujuan untuk bersedekah. Padahal Allah Ta’ala hanyalah menerima amal yang baik dari berfirman, yang artinya, “Sesungguhnya Allah hanya menerima amal dari orang yang bertaqwa.” QS. Al-Maidah 27. Sementara sedekah dengan cara yang haram, bukanlah termasuk amal orang yang bertaqwa. Ibnu Sa’di mengatakanPendapat yang paling kuat tentang makna orang yang bertaqwa di ayat ini adalah orang yang bertaqwa kepada Allah ketika melakukan amal tersebut. Artinya, dia beramal dengan ikhlas mengharap wajah Allah, dan mengikuti sunah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Tafsir As-Sa’di, Hal. 228.Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,“Allah tidak menerima shalat tanpa bersuci dan tidak menerima sedekah dari hasil ghulul.”HR. Muslim no. 224.Makna ghulul pada asalnya adalah harta rampasan perang yang dicuri sebelum dibagikan. Kemudian makna ini mengalami perluasan menjadi harta khianat, sehingga mencakup semua harta yang diperoleh dengan cara haram.Lihat Syarh Nawawi untuk shahih Muslim, 3103.Fatwa terkait hal ini adalah keterangan Lajnah Quthaul Ifta’ Kuwait. Komite ulama Kuwait ini memberikan jawaban yang tegas“Sesungguhnya menyimpan uang di bank, dengan maksud untuk mendapatkan bunga riba, dalam rangka untuk disedekahkan di jalan kebaikan, hukumnya terlarang. Lebih-lebih jika dijadikan sebagai gaji pegawai.” Fatawa Quthaul Ifta’ Kuwait, no. 815.Dari uraian beberapa fatwa di atas, ada beberapa kesimpulan yang bisa dicatat 1. Ulama sepakat bahwa bunga bank adalah riba yang Ulama sepakat terlarangnya menabung untuk tujuan membungakan uang. Karena sama halnya dengan melakukan transaksi Pada asalnya, dilarang menabung di bank, meskipun tanpa bermaksud mengambil bunganya. Karena menyimpan uang di bank sama halnya membantu mereka untuk melakukan transaksi Ulama memberikan pengecualian bolehnya menabung di bank, dengan dua syarat Adanya kebutuhan yang mendesakTidak mengambil bunganya5. Batasan kebutuhan mendesak yang membolehkan menyimpan uang di bank adalah adanya kekhawatiran terhadap keamanan harta nasabah, jika tidak disimpan di Kebutuhan mendesak antara satu orang dengan yang lainnya, berbeda-beda. Karena itu, batasan ini tidak berlaku Dibedakan antara hukum membuka rekening di bank untuk memanfaatkan jasa bank, dengan menyimpan uang di Dibolehkan membuka rekening di bank untuk memanfaatkan jasa bank yang halal, seperti transfer gaji atau yang Pihak yang mendapatkan transfer gaji dari bank, diharuskan segera mengambil uang tersebut dan tidak mengendapkannya di bank. Kecuali ada kebutuhan yang mendesak, sebagaimana keterangan Tidak dibolehkan menabung di bank dengan tujuan mendapatkan bunga, untuk disedekahkan atau diinfakkan ke jalan yang benar. Karena ini sama halnya dengan beramal dengan cara beberapa kumpulan fatwa ulama kontemporer tentang hukum menabung di bank. Semoga bisa menjadi panduan bagi kita untuk sikap, ketika harus berinteraksi dengan bank. Allahu a’lamSumber
jumina menabung di bank